harga emas

Semakin Menyala, Fisik Emas JFXGOLD X Resmi Tempati Posisi US$ 2400 /toz

Jakarta, MetalNews Digital – Pagi ini Fisik Emas JFXGOLD X mengalami kenaikan yang cukup signifikan dan kembali mencetak rekor sejak capaian terakhirnya di bulan Mei 2024. Kenaikan harga fisik emas JFXGOLD X pada hari ini berhasil membuat pasar terkejut karena berhasil menembus prediksi pada beberapa perdagangan sebelumnya, yakni dengan berhasilnya menembus US$ 2400 per troy ounce, tepatnya berada di posisi US$ 2.423.8 per troy ounce pada pembukaan perdagangannya minggu ini, Senin (15/7/2024).

Melansir dari CNBC Indonesia melonjaknya harga emas dunia yang cukup signifikan pada perdagangan hari ini terjadi setelah adanya data yang menunjukan harga konsumen AS secara tak terduga turun pada periode Juni, hal ini meningkatkan spekulasi pemotongan suku bunga oleh The Federal Reserve (The Fed). Melandai nya inflasi AS menekan dolar AS dan imbal hasil US Treasury. Melemahnya dolar AS dan imbal hasil US Treasury sama-sama menguntungkan emas. Melemahnya dolar AS membuat konversi pembelian semakin murah sehingga permintaan pembelian naik. Emas juga tidak menawarkan imbal hasil hingga melandai nya hasil US Treasury membuat emas menarik. “Emas melonjak di atas US$2.400 karena angka IHK yang bersahabat memperkuat ekspektasi pemangkasan suku bunga pada September. Para pegiat emas kemungkinan akan mendorong harga tertinggi baru sepanjang masa secepatnya pada minggu depan,” ujar Tai Wong, pedagang logam independen yang berbasis di New York, dikutip dari Reuters.

Kenaikan harga emas dunia terjadi juga pada harga fisik emas JFXGOLD X yang transaksinya menggunakan harga pasar dunia. Dengan menempati posisi diatas US$ 2400 per troy ounce maka harga fisik emas JFXGOLD X per satu gram menjadi Rp. 1.258.897 per gram. Harga tersebut mengalami kenaikan 4,25% per troy ounce atau sebanyak Rp. 41.594 per gram jika dibandingkan dengan harga pada perdagangannya di awal bulan Juli ini.

Semakin Menyala, Fisik Emas JFXGOLD X Resmi Tempati Posisi US$ 2400 /toz Read More »

news feed

Walaupun Sempat Turun, Goldman Sachs katakan emas berpotensi naik hingga US$3000

Fisik emas JFXGOLD X sempat mengalami pelemahan pada beberapa hari ke belakang, hal ini dikarenakan dorongan dari pelemahan dolar Amerika Serikat (AS) yang membuat imbal hasil US Treasury dan optimisme pasar terhadap penurunan suku bunga Amerika Serikat (AS) oleh Bank Sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed). Melansir dari CNBC Indonesia, Daniel Ghali ahli strategi komoditas di TD Securities mengatakan Penurunan dolar AS yang dilihat beberapa minggu terakhir mungkin sebenarnya sudah mulai melemah “Penurunan dolar AS yang kita lihat selama beberapa minggu terakhir mungkin sebenarnya sudah mulai melemah, membuka pintu bagi harga emas untuk melanjutkan tren kenaikannya,” ujar Daniel Ghali, ahli strategi komoditas di TD Securities, kepada CNBC Indonesia.

Disisi lain melansir dari investing.com Goldman Sachs mengatakan bahwa Emas berpotensi naik hingga US$.3000 per troy ounce. Seperti yang kita tahu belakangan ini harga emas melonjak ke level rekor baru bahkan sampai melampaui posisi US$. 2400 per troy ounce dengan adanya peningkatan permintaan global di tengah ketidakpastian ekonomi dan geopolitik. Meskipun sempat mengalami penurunan, pergerakan harga fisik emas JFXGOLD X masih terbilang dinamis. Misalnya saja jika kita bandingkan harga pada awal tahun 2024 tepatnya pada (2/1/2024), harga fisik emas JFXGOLD X berada di posisi US$. 2.083,25 per troy ounce atau Rp. 1.035,585 per gram, sedangkan untuk hari ini Rabu (7/5/2024) fisik emas JFXGOLD X berada di posisi US$. 2.331,05 per troy ounce atau Rp. 1.206,282 per gram. Dengan demikian dapat dikatakan harga fisik emas JFXGOLD X mengalami kenaikan sebesar 11,8% per troy ounce atau Rp. 170.697 per gram.

Peningkatan sebesar 11,8% per troy ounce dalam jangka waktu 5 bulan terbilang cukup besar untuk investasi emas yang dikenal dengan investasi untuk jangka panjang, namun ternyata untuk transaksi fisik emas JFXGOLD X fisik emas cocok juga untuk jangka pendek.

Simak terus update pergerakan harga fisik emas JFXGOLD X hanya di MetalNews!

Walaupun Sempat Turun, Goldman Sachs katakan emas berpotensi naik hingga US$3000 Read More »

news feed

Hari Ini Fisik Emas JFXGOLD X Naik Rp. 10.206/gram

Fisik emas JFXGOLD X naik pada awal perdagangannya Senin (29/01) dengan berada di posisi Rp. 1.041.090 per gram. Harga ini mengalami kenaikan sebesar Rp. 10.206 per gram jika dibandingkan dengan minggu lalu (22/1) yang berada di posisi Rp. 1.041.090 per gram.

Melansir dari Investing.com, pertumbuhan suku bunga AS yang mendasari kenaikan harga fisik emas JFXGOLD X sebanyak Rp. 10.206 per gram ini sudah diperkirakan pada bulan Desember tahun lalu. Adanya peningkatan harga ini jika dipertahankan, dipercaya ekonomi dapat membantu mendinginkan inflasi kembali ke target Federal Reserve.

Melansir dari CNBC Indonesia, The Fed akan melakukan pertemuan pada 30-31 Januari 2024. Melalui pertemuan ini pasar mengharapkan The Fed dapat mempertahankan suku bunga di level 5,25-5,50%, namun telah mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga pada bulan 2024. Pasalnya, sejumlah data menunjukan jika ekonomi AS masih berlari kencang mulai dari inflasi hingga pertumbuhan ekonomi.

Agenda pertemuan dengan pengumuman kebijakan suku bunga akan dilaksanakan The Fed pada Rabu waktu AS atau Kamis dini hari waktu Indonesia. Kali ini pelaku pasar diharapkan tidak lagi menebak-nebak arah suku bunga kedepan. Sebelum adanya pengumuman resmi dari The Fed, harga emas diprediksi akan sangat labil mengingat masih belum adanya kejelasan arah kebijakan The Fed ke depannya.

Hari Ini Fisik Emas JFXGOLD X Naik Rp. 10.206/gram Read More »

news feed

Beli Sekarang! Fisik Emas JFXGOLD X Turun 0,10%

Hari ini Rabu (24/1/2024) harga beli fisik emas JFXGOLD X turun 0,10% dengan berada di posisi Rp. 1.029.834/gram dibandingkan Senin lalu (22/1/2024) Rp. 1.030.884/gram. Turunnya harga beli fisik emas JFXGOLD X pada perdagangan hari ini karena investor dan pelaku pasar mulai pesimis jika bank sentral asia The Federal Reserve (The Fed) akan memangkas suku bunga pada bulan Maret mendatang. Hal ini lah yang menjadikan harga fisik emas JFXGOLD X terlihat berpotensi menarik untuk dibeli bagi investor.

Melansir dari Reuters, Jim wyckoff analis senior pasar fisik komoditi menjelaskan tentang siklus teknikal reli di pasar saham kemungkinan menjadi faktor utama yang membatasi minat beli di pasar emas dan perak menjadi melemah. “Data ekonomi AS yang lebih baik akhir-akhir ini, yang menunjukan bahwa The Fed mungkin harus menunda penurunan suku bunga lebih lama.”.

Melansir dari CNBC Indonesia, Michael Hewson – Senior analis pasar fisik komoditi menjelaskan rebound emas baru-baru ini tampaknya semakin tipis dan bisa melemah lebih lanjut jika bank sentral terus menekan ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga.

Menurunnya harga beli fisik emas JFXGOLD X sebanyak Rp. 1.050/gram pada hari ini bisa dimanfaatkan untuk melakukan transaksi pembelian. Namun jika melihat pergerakan pasar yang terus menurun untuk harga beli, menunda transaksi pembelian dan menunggu harga yang lebih bagus bisa digunakan pada perdagangan berikutnya.

Harga beli fisik emas sangat sensitif terhadap pergerakan suku bunga AS. Kenaikan suku bunga AS akan membuat dolar AS dan imbal hasil Treasury menguat. Namun suku bunga yang lebih rendah membuat dolar AS dan imbal hasil US Treasury melemah, sehingga dapat menurunkan opportunity cost memegang emas, sehingga emas menjadi lebih menarik untuk dibeli dan dijadikan instrumen investasi.

Beli Sekarang! Fisik Emas JFXGOLD X Turun 0,10% Read More »

news feed

Tips Nabung Fisik Emas Biar Jadi Sultan

Masyarakat Indonesia pasti sudah tidak asing dengan istilah menabung fisik emas, karena sejak zaman dahulu emas sudah terpilih sebagai instrumen investasi andalan.

Biasanya masyarakat menabung emas dalam bentuk perhiasan, emas batangan, emas digital atau bahkan emas fisik yang transaksinya dilakukan secara digital. Hadirnya beragam pilihan menabung fisik emas membuat emas tak tergeserkan dalam posisi teratas sebagai instrumen investasi favorit masyarakat Indonesia. Oleh karena itu tidak heran jika masyarakat menjadikan emas sebagai pilihan investasi jangka panjang.

Kenapa harus emas? Karena emas merupakan instrumen investasi yang aman bagi pemula, emas tahan akan inflasi jadi nilai emas akan tetap stabil dikala adanya krisis ekonomi, emas juga mudah untuk dicairkan, dan pastinya menabung fisik emas minim resiko, karena jika ada krisis ekonomi atau ketegangan geopolitik emas masih memberikan imbal hasil yang layak dalam jangka panjang.

Saat ini sudah bukan zamannya menunda nabung fisik emas karena perlu modal besar, asalkan rutin dilakukan siapapun bisa memiliki tabungan fisik emas dan mendapatkan keuntungan. Mau tahu caranya? Berikut tipsnya untuk kamu.

Pertama, silahkan pilih jenis tabungan fisik emas yang ingin kamu gunakan. Apakah kamu ingin menabung fisik emas berupa perhiasan, atau melalui aplikasi yang bisa diakses kapanpun dan dimanapun, seperti MetaGO.

Kedua, pastikan tempat yang kamu pilih untuk menabung fisik emas sudah terjamin aman dan mengantongi izin. Seperti MetalGO yang sudah mengantongi izin dari lembaga terkait. Fun facts, MetalGO merupakan aplikasi transaksi fisik emas secara digital yang direkomendasikan oleh BAPPEBTI loh.

Ketiga setelah memastikan keamanan secara legalitas, kamu juga perlu memastikan apakah fisik emas yang akan kamu beli memang tersedia secara fisik. Jika sudah jelas emasnya tersedia secara fisik, kamu bisa menabung dengan tenang dan nyaman. Ketenangan inilah yang bisa kamu dapatkan jika menabung fisik emas di MetalGO. Fisik emas yang ditransaksikan di MetalGO disimpan di gudang kustodian yang diawasi oleh bursa, lembaga kliring dan dalam kawasan bea cukai, fisik emas nya juga tersertifikasi London Bullion Market Association (LBMA) dengan tingkat kemurnian 999,9 dan pastinya dana tunai tersimpan masing-masing dalam rekening terpisah milik setiap peserta perdagangan. Jika fisik emasnya ingin kamu tarik, minimal tabungannya sudah 5 gram ya.

Keempat, jangan menunda-nunda untuk menabung. Kamu bisa menabung fisik emas di MetalGO mulai dari 0,01 gram atau kurang lebih setara dengan Rp.10.000. Misalnya pada tahun 2023 kamu menabung fisik emas 0,01 gram setiap hari, jika kita cek pada kalender 2023 ada 251 hari kerja atau hari dimana pasar dunia dibuka untuk melakukan transaksi, jika dikalikan 251 hari maka jumlah emas yang kamu miliki sebanyak 2,51 gram. Apabila transaksi mu dimulai pada tanggal 2 januari 2023 dengan harga Rp. 917.419 per gram dan melakukan penjualan pada tanggal 27 Desember 2023 dengan harga Rp. 1.039.883 per gram maka keuntungan yang kamu dapatkan kurang lebih Rp. 307.384 untuk 2,51 gram emas yang kamu miliki dalam waktu 1 tahun.
Perhitungan diatas dilakukan dalam kasus jika kamu hanya melakukan transaksi pembelian setiap harinya. Jika kamu bisa membaca pergerakan harga emas dan tau kapan waktu yang tepat untuk menjual emas, tidak menutup kemungkinan keuntungan mu lebih dari itu.

Mari siapkan dana masa depan dengan menabung fisik emas di MetalGO, jangan ditunda-tunda, yuk mulai nabung sekarang! Bersama MetalGO, tabung fisik emasnya dikit-dikit, lama-lama emasnya jadi bukit!

Tips Nabung Fisik Emas Biar Jadi Sultan Read More »

news feed

Awali Pekan Ini Harga Fisik Emas JFXGOLD X Rp. 1.030.884/gram

Minggu kemarin harga fisik emas JFXGOLD X turun dalam 4 hari perdagangannya yaitu pada hari Senin sampai dengan Kamis, dan merangkak naik pada pembukaan perdagangan di hari jum’at. Perdagangan pada pekan ke-3 bulan Januari (15/1/2024) dibuka dengan harga US$ 2.070,58 per troy ounce atau Rp. 1.035.680 per gram, sedangkan untuk hari jumat (19/1/2024) harga fisik emas JFXGOLD X berada di posisi US$ 2.038,02 per troy ounce atau Rp. 1.023.169 per gram.

Melambungnya harga fisik emas pada hari jum’at memberikan angin segar kepada investor di tengah dampak dari pernyataan hawkish oleh Gubernur The Fed Christopher Waller. Naiknya harga fisik emas JFXGOLD X pada hari jum’at yang berhasil menyelamatkan harga hingga 1,59% diharapkan akan bergerak naik pada perdagangan pekan selanjutnya, namun harapan ini tidak berbuah manis lantaran harga fisik emas JFXGOLD X pada pembukaan perdagangan di pekan ke-4 bulan Januari ini (22/1/2024) kembali turun dan menyentuh angka US$ 2.044,2 per troy ounce atau Rp. 1.030,884 per gram.

Mengutip dari CNBC Indonesia, Analis senior pasar Fisik Komoditi – Bart Melek, mengatakan selama sepekan kemarin, pasar telah berspekulasi mengenai waktu penurunan suku bunga The Fed. Kondisi ini tercermin dalam pergerakan harga emas. Perangkat Fed Watch Tool CME menunjukkan saat ini para pelaku pasar memperkirakan peluang penurunan suku bunga sebesar 47% pada Maret 2024, turun dari 71% pada minggu lalu. “Sampai pemangkasan suku bunga memang benar-benar terjadi maka harga emas akan bergerak pada ekspektasi pemangkasan suku bunga hingga pada level harga yang rentan koreksi,” tutur analis Saxo Bank – Ole Hansen, dikutip dari Reuters.

Pergerakan harga emas sangat sensitif terhadap pergerakan suku bunga AS, namun penurunan pada hari ini jangan sampai membuat investor mengalami kecewa berlebih. Masih ada 4 hari kedepan yang bisa menjadi harapan akan adanya pergerakan harga fisik emas JFXGOLD X menuju posisi terbaik.
Simak terus updatenya hanya di MetalNews.

Awali Pekan Ini Harga Fisik Emas JFXGOLD X Rp. 1.030.884/gram Read More »

news feed

Jum’at Berkah! Harga Fisik Emas JFXGOLD X Terbang Rp. 6.418/gram

Harga emas kembali merangkak naik setelah mencapai level terendah pada hari kemarin untuk perdagangan minggu ini. Penguatan emas di pasar dunia berhasil memutus tren negatif di mana harga emas terjun 1,37% pada Selasa-Rabu minggu ini. Setelah kemarin turun 1% hari ini Jum’at (19/1/2024) harga fisik emas JFXGOLD X naik 0,69% pada pembukaan perdagangannya.

Pada hari ini harga beli fisik emas JFXGOLD X berada di posisi US$ 2.038,02 per troy ounce atau Rp. 1.023.169 per gram. Sedangkan untuk harga jual fisik emas JFXGOLD X berada di posisi US$ 2.024,02 per troy ounce atau Rp. 1.010.862 per gram. Artinya jika dibandingkan dengan harga beli fisik emas JFXGOLD X pada hari kemarin di angka Rp. 1.016.751 per gram, pada hari ini harga nya naik sebesar Rp. 6.418 per gram.

Penguatan harga emas pada hari ini didorong oleh permintaan aset safe haven di tengah konflik Timur Tengah yang masih memanas. Adanya kondisi ini tentu membuat para investor menantikan kejelasan lebih lanjut terkait jalur suku bunga dari The Federal Reserve (The Fed) dimasa yang akan datang.

Mengutip dari investing.com Satendra Singh – Pengamat Pasar Logam menyampaikan pandangannya dalam waktu dekat “Emas mempertahankan lintasan penurunannya, seperti yang diuraikan dalam artikel saya baru-baru ini di analisis. Harga bisa mencapai support berikutnya di $1979 sebelum penutupan mingguan ini…. Mungkin akan ada sedikit reversal karena ada support…” ia juga memprediksi, data ekonomi terbaru menghasilkan kekuatan baru bagi indeks dolar sekali lagi di sesi itu, yang kemungkinan akan kembali memperpanjang penekanan jual pada logam mulia bahkan sebelum rapat The Fed yang akan datang.

Suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik emas dengan meningkatkan biaya peluang berinvestasi dalam logam mulia. Sementara kenaikan emas di bulan Desember sudah memberi angin dingin kepada para investor dan sempat mencapai rekor tertinggi di tengah spekulasi penurunan suku bunga lebih awal. Namun kondisi pasar saat ini berubah menjadi tidak pasti dalam menghadapi suku bunga yang tinggi untuk jangka waktu lebih lama.

Simak terus update pergerakan harga fisik emas pada platform JFXGOLD X hanya di MetalNews.

Jum’at Berkah! Harga Fisik Emas JFXGOLD X Terbang Rp. 6.418/gram Read More »

news feed

Fisik Emas JFXGOLD X Turun 1% Inilah Penyebabnya!

Sudah 4 hari harga fisik emas JFXGOLD X turun secara perlahan, hingga pada pembukaan perdagangannya hari ini Kamis (18/1/2024) fisik emas JFXGOLD X resmi turun 1% menginjak angka US$ 2.023,85 per troy ounce atau Rp. 1.016.715 per gram untuk harga beli dan US$ 2.009,85 per troy ounce atau Rp. 1.004.194 per gram untuk harga jual.

Ambruknya harga emas dinilai terjadi setelah data penjualan ritel AS menguat di luar ekspektasi pasar. Melansir dari CNBC Indonesia, AS melaporkan penjualan ritel untuk periode Desember 2023 tumbuh 0,6% secara bulanan (month-to-month/mtm) lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 0,3% dan konsensus pasar sebesar 0,4%. Kencangnya penjualan ritel AS ini mencerminkan jika daya beli AS masih kencang dan ekonomi AS masih panas sehingga inflasi kemungkinan besar masih sulit turun dengan cepat. Adanya kenaikan penjualan ritel AS ini menumbuhkan harapan para pelaku pasar melihat pemangkasan suku bunga bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) dalam waktu dekat menipis.

Memanasnya ekonomi AS memberikan gelombang inflasi yang berpotensi akan sulit turun dengan cepat. Hal ini menjadikan emas tidak menawarkan imbal hasil sehingga kenaikan imbal hasil US Treasury membuat emas kurang menarik. Tidak hanya itu adanya penguatan pada dolar juga berdampak pada emas karena membuat harga emas semakin sulit dijangkau untuk dibeli.

Mengutip dari Reuters Bob Haberkorn – Analis Senior Pasar Fisik Komoditi mengatakan “Pelaku pasar kini mulai meragukan jika The Fed akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat. Ini tentu saja menekan harga emas. Jika dolar AS terus menguat seperti saat ini maka sulit bagi emas untuk menguat” “Faktor geopolitik akan menjadi harga emas di kisaran US$ 2.000,” tambahnya.

Jika hal ini terus terjadi, ada kemungkinan harga fisik emas JFXGOLD X akan terus menurun hingga akhir bulan Januari. Tapi tidak bisa ada yang menebak bagaimana pergerakan ekonomi dunia kedepannya. Oleh karena itu, simak terus updatenya hanya di MetalNews.

Fisik Emas JFXGOLD X Turun 1% Inilah Penyebabnya! Read More »

news feed

Tersengat Pernyataan Pejabat The Fed, Hari Ini Fisik Emas JFXGOLD X Turun Lagi

Melanjutkan perdagangan sebelumnya setelah pernyataan hawkish oleh Gubernur The Federal Reserve (The Fed) Christopher Waller membawa penurunan 0,69%. Hari ini Rabu (17/1/2024) harga fisik emas JFXGOLD X kembali turun 0,68% dengan harga beli yang berada diposisi US$. 2.044,35 per troy ounce atau Rp. 1.024.831 per gram, dan harga jual fisik emas JFXGOLD X berada diposisi US$ 2.030,35 per troy ounce atau Rp. 1.012,011 per gram.

Gubernur The Fed memperkirakan adanya pemangkasan suku bunga tahun ini, tetapi menekankan bahwa bank sentral tidak perlu menurunkan suku bunga dengan cepat karena ekonomi tetap dalam kondisi yang baik. Pernyataan ini mendinginkan beberapa optimisme untuk pemotongan suku bunga yang akan dimulai pada bulan Maret, membuat Treasury yields naik tajam.

Mengutip dari investing.com Waller mengatakan “Dalam banyak siklus sebelumnya […] FOMC memangkas suku bunga secara reaktif dan melakukannya dengan cepat dan sering kali dalam jumlah besar,” Waller menyatakan pada hari Selasa. “Namun, dengan aktivitas ekonomi dan pasar tenaga kerja dalam kondisi yang baik dan inflasi turun secara bertahap menjadi 2%, saya tidak melihat alasan untuk bergerak secepat itu atau memangkas secepat di masa lalu,” tambahnya.

Melansir dari CNBC Indonesia, “Kenaikan kuat dalam indeks dolar AS menekan pasar emas serta kenaikan imbal hasil Treasury AS hari ini pada hari pertama setelah liburan tiga hari akhir pekan” “Namun, ada yang berpendapat bahwa kerugian emas tidaklah buruk dibandingkan dengan seberapa kuat dolar karena ketegangan di Timur Tengah yang membatasi harga” ujar Jim Wyckoff – Analis Senior Pasar Fisik Komoditi kepada Reuters.

Turunnya harga fisik emas JFXGOLD X dua hari terakhir ini bisa jadi merupakan momentum yang tepat untuk melakukan transaksi pembelian. Pantau terus pergerakan pasar kedepannya hanya di MetalNews.

Tersengat Pernyataan Pejabat The Fed, Hari Ini Fisik Emas JFXGOLD X Turun Lagi Read More »

news feed

Fisik Emas JFXGOLD X Turun Tipis Hari ini

Setelah sempat menguat pada perdagangannya di hari Senin (15/1/2024) sebelum berpeluang tembus high pada Jumat lalu karena masih kuatnya katalis dorongan laporan inflasi yang beragam dari minggu lalu, hari ini Selasa (16/1/2024) harga fisik emas JFXGOLD X turun 0,69% pada pembukaan perdagangannya dengan harga beli berada di posisi US$ 2.065,25 per troy ounce atau Rp. 1,033,178 per gram, sedangkan untuk harga jual JFXGOLD X berada di posisi US$ 2.051,25 per troy ounce atau Rp. 1.020.246 per gram.

Pergerakan naiknya harga emas pada perdagangan Asia di hari Senin (15/01) menutup sebagian besar kerugian tahun baru saat ketegangan yang terus menerus berlangsung di Timur Tengah mendorong permintaan safe haven, sementara traders masih menunggu pemotongan suku bunga lebih awal oleh The Federal Reserve.

Emas cenderung memiliki kinerja baik selama gejolak ekonomi, dengan kehandalannya yang dapat membantu mengimbangi risiko aset yang lebih bergejolak dalam kondisi seperti ketidakpastian geopolitik.

Melansir dari Reuters “Emas di pasar spot juga meningkat karena pasar berpegang pada harapan bahwa The Fed akan memangkas suku bunga acuannya pada awal Maret 2024” ujar Han Tan, analis pasar Exinity Group.

Pergerakan harga emas sangat sensitif terhadap pergerakan suku bunga AS. Hal ini dikarenakan kenaikan suku bunga AS akan membuat dolar AS dan imbal hasil US Treasury menguat. Kondisi ini tak menguntungkan emas karena dolar yang menguat membuat emas sulit dibeli sehingga permintaan emas menurun. Emas juga tidak menawarkan imbal hasil, sehingga kenaikan imbal hasil US Treasury membuat emas kurang menarik.

Ketidakpastian mengenai arah suku bunga AS memiliki kemungkinan akan membuat perdagangan emas berada bergerak dalam range untuk waktu dekat. Namun, logam mulia ini akan mendapat keuntungan dari penurunan suku bunga pinjaman tahun ini. Pergerakan suku bunga AS memang mempengaruhi pergerakan harga emas, namun hal ini tidak menghilangkan guna emas sebagai investasi yang tepat untuk jangka panjang.

Bagaimana pergerakan fisik emas JFXGOLD X kedepannya? Simak terus informasinya hanya di MetalNews.

Fisik Emas JFXGOLD X Turun Tipis Hari ini Read More »

news feed

Mengenal Instrumen Investasi Favorit Tahun 2024

Menjadi instrumen investasi favorit pilihan masyarakat, emas masih menempati predikat atas sebagai pilihan untuk mempersiapkan masa depan. Jika mendengar emas biasanya yang terlintas dipikiran adalah perhiasan dan emas batangan. Sejak zaman dulu masyarakat Indonesia sudah terbiasa dengan istilah menabung emas atau ber-investasi emas, hal ini dipercaya sebagai instrumen investasi terbaik guna melindungi aset yang dimiliki.

Jika dilihat dari karakteristiknya, emas dinilai cenderung stabil di tengah perkembangan perekonomian global yang sampai saat ini masih serba tidak pasti. Oleh karena itu sampai tahun 2024 emas masih menjadi instrumen investasi favorit masyarakat.

Berikut beberapa alasan masyarakat memilih emas sebagai instrumen investasi :

  1. Emas berperan sebagai tangible asset yang dapat digunakan saat krisis keuangan melanda
  2. Emas memiliki daya beli konsisten dari tahun ke tahun
  3. Berinvestasi emas terbebas dari risiko krisis perbankan, karena emas tidak berpengaruh sama sekali dengan sistem dunia perbankan
  4. Membeli dan menjual emas semakin mudah dengan aplikasi MetalGO

Saat ini masyarakat sudah dipermudah dengan adanya kemajuan teknologi informasi. Misalnya saja dengan hadirnya aplikasi MetalGO yang bisa mempermudah masyarakat melakukan transaksi baik pembelian ataupun penjualan fisik emas secara digital pada pada aplikasi MetalGO.

Melalui aplikasi MetalGO masyarakat bisa membeli fisik emas mulai dari Rp. 10.000 saja, transaksi yang dilakukan pun menggunakan harga pasar dunia, hal ini menjadikan fisik emas yang ditransaksikan pada aplikasi MetalGO lebih terjaga akan gerusan inflasi. Misalnya saja pada hari ini Selasa (9/1/2024) harga beli fisik emas JFXGOLD X berada di posisi US$ 2.047,86 per troy ounce atau Rp. 1,021,800 per gram. Sedangkan untuk harga jual fisik emas JFXGOLD X berada di posisi US$ 2.033,86 per troy ounce atau Rp. 1.008,967 per gram.

Hadirnya aplikasi ini memudahkan masyarakat yang ingin memulai untuk menyiapkan masa depan melalui investasi atau menabung fisik emas. Aplikasi MetalGO dapat diunduh di playstore dan app store.

Apakah performa instrumen investasi favorit ini akan bersinar sepanjang tahun 2024? Simak terus updatenya hanya di MetalNews.

Mengenal Instrumen Investasi Favorit Tahun 2024 Read More »

news feed
Scroll to Top